Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

COVID-19: Hopes...!

Badan kesehatan dunia, World Health Organization (WHO) per tanggal 4 April 2020 menurunkan laporan tentang perkembangan riset dan uji kandidat vaksin untuk COVID-19. Dalam laporan tersebut, ada 2 kandidat vaksin yang telah melaksanakan uji klinik fase 1 (tentang fase-fase uji klinik, silakan rujuk ke tulisan saya sebelumnya di sini ). Kedua kandidat vaksin tersebut dikembangkan oleh  CanSino Biological Inc./Beijing Institute of Biotechnology dan  Moderna/National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID) dan masing-masing dilaksanakan di China dan Amerika Serikat. Sebenarnya, ada 1 kandidat vaksin lainnya dari Universitas Oxford yang tengah bersiap memulai uji klinik fase satu, tetapi belum melakukan perekrutan sukarelawan. Semoga dalam waktu dekat, proses perekrutan ini dapat segera dimulai. Laporan tersebut juga menurunkan daftar 59 kandidat vaksin lainnya yang sedang melaksanakan uji preklinik pada hewan. REMDESIVIR , sebuah obat antivirus baru, sedang menjalani p

Rokok Vs COVID-19

Telah diketahui bahwa virus penyebab COVID-19, SARS-CoV-2, menjadikan Angiotensin-Converting Enzyme 2 (ACE2) sebagai reseptornya . ACE2 menjadi pintu bagi virus korona untuk masuk ke dalam sel-sel target, misalnya di organ paru. ACE2 adalah enzim yang berperan dalam sistem Renin-Angiotensin-Aldosteron (RAA). Sebagai kilas balik, sistem ini berfungsi dalam pengaturan tekanan darah. Saat tekanan darah terpantau menurun, maka sistem ini akan aktif. Sebaliknya, sistem ini akan menurunkan aktivitasnya saat sensor tubuh menyatakan bahwa terjadi peningkatan tekanan darah. Angiotensin II merupakan senyawa yang dihasilkan oleh sistem RAA dan memiliki fungsi kunci sebagai vasokonstriktor. Senyawa inilah yang bertanggung jawab dalam banyak kasus peningkatan tekanan darah. Penghambatan aktivitas angiotensin II, misalnya dengan obat-obatan ACE inhibitor atau Angiotensin Receptor Blocker (ARB), menjadi salah satu strategi utama dalam penanganan kasus hipertensi. Pada titik ini, ACE2 men