George W. Bush Jr.

Sejujurnya, saya tidak mengidolakan tokoh-tokoh yang memiliki peran terhadap kehancuran umat manusia. Namun, kadangkala kita tetap bisa mengambil pelajaran dari tokoh-tokoh tersebut. Tentu saja banyak hal yang bisa kita pelajari dari mereka. Bukan untuk mengikuti ajaran mereka. Bukan…! Namun, kita bisa menilik kisahnya, perjuangan hidupnya, strategi pengambilan keputusan, dan bagaimana keluar dari berbagai permasalahan pelik yang mungkin sedang mereka hadapi.


Siapa tak kenal George W. Bush Jr…! Sosok yang satu ini adalah presiden Amerika Serikat ke-43. Yang menjadi Bush terkenal di seantero dunia bukan kepada prestasi-prestasi dalam memajukan negerinya, tetapi justru sebaliknya. Bush dikenal sebagai orang yang paling bertanggung jawab terhadap penggelindingan isu-isu teroris yang terus menggema sampai sekarang ini.


Pasca serangan 11 September 2001 yang menghancurkan gedung kembar World Trade Center (WTC), Bush secara cepat mengatakan bahwa serangan ini didalangi oleh teroris. Secara spesifik, teroris yang dimaksud adalah Al Qaeda. Walaupun pengakuan resmi pihak Al Qaeda belum beredar, tetapi Bush sudah meyakini bahwa dalang dari serangan tersebut adalah organisasi pimpinan Osama bin Laden ini.


Tak pelak, Bush langsung saja menghajar Afghanistan, yang notabene adalah negeri muslim, yang dipercaya sebagai basis Al Qaeda. Peperangan pun terjadi. Banyak korban berjatuhan, entah itu dari pihak militer maupun pihak sipil. Pendeknya, peperangan ini dipicu oleh isu terorisme.


Tidak sampai di situ, negeri muslim lain,Irak, pun dihajar. Kali ini bukan karena isu terorisme, tetapi lebih kepada isu penegakan nilai-nilai demokrasi. Irak selama ini memang diperintah secara dictator oleh presiden Saddam Husein. Saddam memerintah Irak dengan tangan besi. Hal inilah yang “memanggil” AS untuk menyerang Irak. Tentu saja, peperangan ini menimbulkan prahara baru dalam negeri Irak sendiri.


Aksi-aksi Bush inilah yang membuatnya begitu dibenci banyak pihak, utamanya dari kalangan muslim. Namun, di balik itu semua, tetap saja kita perlu mempelajari alasan Bush melakukan tindakan tak terpuji ini. Apa alasan kuat sehingga keputusan menyerang negeri-negeri muslim itu dilakukan? Pertanyaan-pertanyaan seperti inilah yang perlu kita cari sehingga bisa jelas duduk permasalahannya. Bukan untuk mendukung aksinya, tetapi bagaimana agar kita tidak seperti Bush jika nanti menjadi seorang pemimpin.


Terkait dengan hal itulah, saya membeli sebuah buku otobiografi Bush yang diberi judul Decision Points. Dalam buku ini, Bush memaparkan alasan di balik beberapa keputusan kontroversial yang pernah diambilnya dalam rentang waktu pemerintahannya, termasuk masalah penyerangan ke Afghanistan dan Irak.  Dalam bagian awal bukunya, Bush juga mengisahkan “strateginya” untuk bisa keluar dari kecanduan alcohol yang pernah dialaminya. Tak lupa pula dia juga memaparkan secara singkat tentang ayahnya George Bush Sr.




[caption id="attachment_53" align="aligncenter" width="225"]Buku yang mengulas alasan di balik keputusan kontroversial Bush saat menjabat Presiden AS (doc. pribadi) Buku yang mengulas alasan di balik keputusan kontroversial Bush saat menjabat Presiden AS (doc. pribadi)[/caption]

Saya belum menyelesaikan buku ini karena lumayan tebal dan waktu luang yang tidak cukup. Belum lagi tugas membaca jurnal penelitian dalam rangka melengkapi referensi untuk penulisan tesis. Yang ingin saya sampaikan adalah “Bagaimana kita mengambil pelajaran dari banyak hal di dunia ini, tidak harus dari sesuatu yang baik-baik saja, tetapi pelajaran itu bisa juga muncul dari seorang perampok paling kejam sekalipun”.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Haha, Hihi, Huhu, Hehe, Hoho

Gagal Terpilih, Antipsikosis Menanti

Tentang Mutasi dan Varian Baru Virus COVID-19